KAMAKAMU – Pernah kepikiran investasi apa yang cocok untuk jangka panjang, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini? Banyak dari kita yang ingin investasi yang bisa kita tinggalkan begitu saja, tanpa harus terlalu sering memantaunya. Nah, konsep “investasi tidur” ini bisa jadi solusinya.
Dengan kondisi global yang masih fluktuatif, terutama karena pandemi, perang, dan berbagai ketidakpastian politik, investasi jangka panjang seperti ini bisa jadi pilihan yang lebih aman. Kita bisa fokus pada aset-aset yang memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang, tanpa terlalu terpengaruh oleh fluktuasi pasar harian.
Tren Startup dan Investasi di Tahun 2025
Dilansir dari YouTube Felicia Putri Tjiasaka Setelah mempertimbangkan berbagai faktor, berikut adalah tiga pilihan yang bisa kamu pertimbangkan sebagai “sleeping giants” hingga tahun 2025:
1. Saham Apple
Siapa yang nggak kenal Apple? Perusahaan teknologi raksasa ini memiliki brand yang kuat, inovasi produk yang terus berkembang, dan keuangan yang sehat. Dengan pertumbuhan layanan seperti iCloud dan Apple Music, serta potensi pengembangan teknologi masa depan seperti AI dan augmented reality, Apple menjadi pilihan yang menarik.
2. Bitcoin
Bitcoin, sebagai cryptocurrency pertama dan terbesar, terus menarik minat investor. Dengan adanya halving pada tahun 2024 dan potensi persetujuan Bitcoin Spot ETF, harga Bitcoin diperkirakan akan terus meningkat dalam jangka panjang. Meskipun volatilitasnya tinggi, Bitcoin bisa menjadi diversifikasi yang baik dalam portofolio.
3. Saham BCA
Bagi investor domestik, saham BCA bisa menjadi pilihan yang menarik. Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, BCA memiliki fundamental yang kuat dan sejarah pertumbuhan yang konsisten. Meskipun saat ini sedang mengalami sedikit koreksi, namun dalam jangka panjang, saham BCA memiliki potensi pertumbuhan yang baik.
Kesimpulan
Memilih investasi jangka panjang memang membutuhkan pertimbangan yang matang. Dengan memilih aset-aset yang memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang dan fundamental yang kuat, kamu bisa membangun kekayaan di masa depan.
Ingat, investasi selalu mengandung risiko. Sebelum mengambil keputusan, pastikan kamu telah melakukan riset yang cukup atau berkonsultasi dengan financial advisor.*
