Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak untuk Kuliah

  • Bagikan
Ilustrasi orang tua yang sedang menemani belajar anakanya Freepik Prostooleh
Ilustrasi orang tua yang sedang menemani belajar anakanya Freepik Prostooleh

KAMAKAMU – Ketidakpastian kondisi ekonomi membuat banyak orang tua harus lebih cermat dalam mengelola keuangan, terutama untuk pendidikan anak. Jika anakmu akan kuliah tahun depan, jangan khawatir! Masih ada waktu untuk mempersiapkan dana pendidikan dengan langkah-langkah berikut.

Cara Menyusun Financial Planning di Tahun 2025

1. Diskusi dengan Anak untuk Menentukan Pilihan

Dilansir dari YouTube Finansialku Hal pertama yang harus dilakukan adalah berdiskusi dengan anak. Bicarakan universitas mana yang menjadi pilihannya, apakah itu perguruan tinggi negeri, swasta, atau bahkan luar negeri.

Selain itu, pastikan kamu memahami minat dan jurusan yang ingin diambil. Dengan berdiskusi, kamu bisa lebih fokus mempersiapkan dana sesuai kebutuhan. Jangan lupa, libatkan anak dalam proses ini agar mereka merasa didukung penuh.

2. Lakukan Survei dan Riset Biaya

Setelah menentukan pilihan, langkah selanjutnya adalah melakukan survei biaya. Manfaatkan informasi dari website resmi, brosur, atau bahkan kunjungi kampus langsung untuk mendapatkan data akurat. Jangan lupa untuk membandingkan beberapa universitas agar persiapan lebih matang. Selain biaya kuliah, riset juga meliputi biaya kos jika anak harus tinggal di luar kota.

3. Hitung Total Biaya dengan Teliti

Ketika semua data biaya terkumpul, saatnya menghitung total dana yang diperlukan. Jangan lupa memperhitungkan inflasi pendidikan yang biasanya berkisar antara 10-15% per tahun. Kamu bisa menggunakan aplikasi keuangan seperti Finansialku untuk mempermudah perhitungan ini. Aplikasi ini membantu kamu mengetahui jumlah dana yang perlu diinvestasikan setiap bulan untuk mencapai target.

4. Pilih Produk Keuangan yang Tepat

Ada berbagai produk keuangan yang bisa kamu pilih untuk menunjang dana pendidikan. Contohnya, investasi, tabungan pendidikan, atau asuransi pendidikan. Pilihlah produk yang sesuai dengan kebutuhan dan pahami kelebihan serta kekurangannya. Misalnya, tabungan pendidikan memiliki fitur asuransi jiwa, sehingga jika terjadi sesuatu pada orang tua, tabungan tetap berlanjut hingga target tercapai.

5. Review dan Ajak Anak Berkolaborasi

Setelah semua perencanaan dibuat, jangan lupa untuk melakukan review secara berkala. Evaluasi efektivitas strategi yang kamu jalankan. Jika ada kekurangan, segera sesuaikan agar target tetap tercapai. Selain itu, libatkan anak untuk ikut berkontribusi, seperti melalui prestasi akademik yang dapat membuka peluang beasiswa.

Kesimpulan

Mempersiapkan dana pendidikan anak memang membutuhkan perencanaan yang matang, tapi bukan hal yang mustahil. Dengan langkah-langkah seperti diskusi, survei, hingga memilih produk keuangan yang tepat, kamu bisa memastikan anak mendapatkan pendidikan terbaik. Jangan lupa, selalu review strategi dan libatkan anak agar persiapan terasa lebih ringan.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 ÷ 1 =
Powered by MathCaptcha