KAMAKAMU – Sering dengar tentang investasi reksadana? Mungkin kamu juga sudah mulai memikirkan untuk investasi, tapi masih bingung bagaimana caranya dan apa saja yang perlu diperhatikan.
Nah, artikel ini bakal ngebantu kamu buat mengerti dasar-dasar investasi reksadana, plus tips biar kamu bisa mulai investasi dari sekarang!
Investasi Reksadana itu Apa Sih?
Pertama-tama, penting banget buat bedain antara “main reksadana” dan “investasi reksadana”. Investasi reksadana itu bukan tentang main-main atau cari untung cepet, tapi tentang mencapai tujuan keuangan kamu di masa depan.
5 Rekomendasi Laptop Terbaik di Rentang Harga 10 Jutaan Akhir 2024
Misalnya, kamu pengen punya rumah sendiri, dana pendidikan anak, atau dana pensiun yang cukup. Nah, reksadana bisa bantu kamu buat mencapai tujuan-tujuan itu.
Kenapa Harus Reksadana?
Investasi reksadana itu sebenernya pilihan yang paling mudah dan murah, lho! Bandingin aja sama investasi properti atau bisnis, pasti butuh modal yang gede banget.
Dilansir dari YouTube Pandji Pragiwaksono Di reksadana, kamu bisa mulai investasi dengan modal yang kecil, bahkan mulai dari Rp100.000 aja.
Selain itu, dana kamu dikelola sama Manajer Investasi profesional yang sudah terdaftar dan diawasi OJK, jadi lebih aman dan terpercaya.
Mulai dari Tujuan Keuangan
Sebelum mulai investasi, penting banget buat nentuin dulu tujuan keuangan kamu. Mau nabung buat beli rumah? Dana pendidikan anak? Atau dana pensiun?
Dengan punya tujuan yang jelas, kamu bakal lebih termotivasi dan konsisten buat investasi.
Yuk, Biasakan Investasi!
Membangun kebiasaan investasi itu jauh lebih penting daripada mikirin berapa banyak uang yang harus kamu sisihkan di awal.
Mulailah dengan nominal kecil dan konsisten, sama kayak kamu lagi ngebangun kebiasaan olahraga. Lebih baik rutin investasi sedikit-sedikit daripada sekali banyak tapi jarang-jarang.
Lawan Inflasi dengan Investasi
Tau nggak sih, nilai uang kamu hari ini bakal beda sama nilai uang di masa depan? Ini karena adanya inflasi. Makanya, penting banget buat investasi biar nilai uang kamu nggak tergerus inflasi. Dengan investasi, uang kamu punya potensi buat bertumbuh dan ngalahin inflasi.
Pakai Uang Dingin, Jangan Utang!
Pastiin kamu investasi pakai uang dingin, alias uang yang emang nggak kamu alokasikan buat kebutuhan lain. Jangan sampai kamu pake uang kebutuhan sehari-hari atau malah ngutang buat investasi. Itu sama aja bohong!
Kenali Jenis-jenis Reksadana
Ada beberapa jenis reksadana, mulai dari pasar uang, obligasi, campuran, sampe reksadana saham. Masing-masing punya tingkat risiko dan potensi return yang beda-beda. Pilih jenis reksadana yang sesuai sama profil risiko dan tujuan keuangan kamu, ya.***
