KAMAKAMU – Tren bisnis, terutama di sektor Food and Beverage atau Bisnis Kuliner, datang dan pergi dengan sangat cepat.
Kamu pasti sering melihat kan, ada brand yang tiba-tiba viral dan langsung booming, tapi nggak lama kemudian meredup dan bahkan hilang?
Nah, fenomena ini seringkali disebabkan oleh tren yang sifatnya musiman.
Intip Strategi Dapur Mie Gacoan, Kenapa Bisa Murah?
Fakta Menarik Bisnis Bisnis Kuliner Musiman
Dilansir dari YouTube Marketeers TV ada tiga fakta menarik tentang bisnis Bisnis Kuliner musiman yang perlu kamu ketahui
Pertumbuhan Cepat
Bisnis-bisnis ini biasanya menawarkan value yang menarik, seperti harga yang terjangkau atau rasa yang unik, sehingga cepat menarik perhatian konsumen.
Selain itu, faktor social influence juga berperan penting dalam penyebaran informasi dan menciptakan fear of missing out (FOMO).
Persaingan Ketat
Pertumbuhan yang cepat menarik perhatian pemain lain, sehingga persaingan pun semakin ketat.
Apalagi jika produknya mudah ditiru, perang harga pun tak terhindarkan.
Penurunan Cepat
Sayangnya, pertumbuhan yang cepat ini seringkali diiringi dengan penurunan yang sama cepatnya.
Euforia yang menjadi pendorong utama pertumbuhan biasanya tidak bertahan lama.
Mengapa Tren Bisa Begitu Cepat Berlalu?
Salah satu penyebab utama tren cepat berlalu adalah dorongan emosional dan dopamin.
Ketika ada sesuatu yang baru dan viral, otak kita akan memicu dopamin, hormon yang membuat kita merasa senang dan ingin mencoba.
Namun, setelah kita mencobanya, dopamin akan menurun dan kita pun kehilangan minat.
Strategi Jitu Bertahan dari Pergantian Tren
Lalu, bagaimana cara agar bisnis F&B kamu bisa bertahan lama dan tidak hanya sekadar ikut-ikutan tren sesaat? Berikut beberapa strategi yang bisa kamu terapkan:
Jaga Level Dopamin Konsumen
- Selalu hadirkan menu-menu baru yang inovatif dan menarik.
- Ciptakan collectible item yang unik dan diminati konsumen.
Pertahankan Social Influence
- Libatkan influencer dan KOL (Key Opinion Leader) untuk menjaga eksistensi brand kamu.
- Tawarkan promo atau diskon khusus untuk grup agar konsumen datang beramai-ramai.
- Ciptakan tempat, atau layout yang terbuka, sehingga menunjukan bahwa tempat usahamu ramai.
Bangun Kebiasaan Konsumen
- Ciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi konsumen agar mereka terus kembali.
- Fokus pada kualitas produk dan pelayanan agar konsumen merasa puas.
Diversifikasi Produk dan Layanan
- Jangan hanya terpaku pada satu jenis produk atau layanan.
- Kembangkan produk atau layanan lain yang relevan dengan target pasar kamu.
Adaptasi dengan Perubahan
- Tren akan selalu berubah, jadi kamu harus siap untuk beradaptasi.
- Pantau terus perkembangan pasar dan tren terbaru agar kamu tidak ketinggalan.
Bangun Brand yang Kuat
- Produk Collectible akan menarik, jika Brand dari produk tersebut juga kuat.
- Investasikan waktu dan sumber daya untuk membangun brand yang kuat dan memiliki identitas yang jelas.
- Brand yang kuat akan lebih mudah diingat dan dipercaya oleh konsumen.
Kesimpulan
Bisnis F&B yang sukses tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga mampu menciptakan trennya sendiri. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa membangun bisnis yang bertahan lama dan tidak tergerus oleh perubahan zaman.*