Kerangka Ibu dan Anak di Rumah Kosong Gegerkan Warga Bandung Barat

  • Bagikan
Ilustrasi Rumah Kosong
Ilustrasi Rumah Kosong / Pexels @wendelmorett

KAMAKAMU – Penemuan dua kerangka mayat di Perumahan Tanimulya Indah, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, pada Senin 29 Juli 2024, menggegerkan warga setempat.

Kedua kerangka tersebut diketahui bernama Indah Hayati (55 tahun) dan Ela Imanuel Putra (25 tahun), yang merupakan ibu dan anak.

Kapolsek Padalarang, AKP Kusmawan mengungkapkan kedua kerangka tersebut ditemukan terbaring di dua kasur berbeda dalam satu ruangan kamar tidur.

“Posisi saat ditemukan kerangka mayat tersebut terbaring di tempat tidur. Yang ditemukan ada dua kerangka diduga ibu dan anak,” ujarnya.

Penemuan ini berawal ketika Mudjoyo Djandra, suami dari Indah, hendak mengunjungi mereka setelah lama tidak bertemu.

Mereka tinggal di rumah yang sudah lama tidak terawat.

Mudjoyo datang ke rumah untuk mengambil sesuatu, namun menemukan kondisi rumah digembok dan terkunci dari dalam.

Setelah mengajak tetangga untuk membuka paksa pintu rumah, ia menemukan istri dan anaknya sudah menjadi kerangka di kamar tidur.

Menurut Pj Kepala Desa Tani Mulya dan pihak kepolisian, Mudjoyo dan Indah telah berpisah dan tidak berkomunikasi sejak 2018.

Kapolsek Padalarang, AKP Kusmawan, mengatakan bahwa dugaan awal menunjukkan keduanya meninggal karena mengunci diri.

Mereka juga sudah lama tidak berkomunikasi dengan warga maupun suaminya yang tinggal di Cirebon.

Untuk sementara, kedua kerangka tersebut dikembalikan kepada keluarga, apakah akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atau tidak.

Warga sekitar juga terkejut dengan penemuan ini, mengingat mereka terakhir kali melihat kedua korban pada tahun 2019.

Selama ini, warga mengira rumah tersebut kosong karena tidak terawat.

Rumah tersebut memang terlihat tidak terawat dan hampir tertutup semak belukar.

Selain itu, di dinding dalam rumah terdapat banyak coretan pesan yang ditulis korban sebelum meninggal, yang diduga merupakan keluh kesah mereka selama hidup.

Polsek Padalarang bersama Polres Cimahi kini sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Sartika Asih untuk mengetahui penyebab pasti kematian keduanya.*

Penulis: Agus SalimEditor: Agus Salim
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ 70 = 73
Powered by MathCaptcha