Toko Shopee Kamu Stagnan? Mungkin Ini Biang Keladinya!

  • Bagikan
Ilustrasi seseorang yang toko shope sepi orderan Freepik
Ilustrasi seseorang yang toko shope sepi orderan Freepik

KAMAKAMU – Pernahkah kamu merasa sudah melakukan berbagai tips dan trik jualan di Shopee, ikut berbagai kelas dan seminar, bahkan bertanya langsung ke pihak Shopee, tapi toko kamu tetap saja stuck dan tidak berkembang? Jika iya, kamu tidak sendirian.

Dari ribuan kasus yang telah kami tangani, ada satu masalah utama yang sering menjadi penyebab toko online sulit berkembang, dan mungkin kamu belum menyadarinya.

Bongkar Rahasia Naik Omzet dari Ratusan Juta ke Miliaran di Shopee Food!

Bukan Sekadar Algoritma atau Kompetitor

Dilansir dari YouTube Yohan Agustian seringkali, ketika penjualan toko Shopee menurun atau stagnan, kita cenderung menyalahkan algoritma platform atau persaingan dengan kompetitor.

“Aduh, kenapa ya toko gua sepi? Pasti algoritma Shopee lagi berubah nih.” Atau, “Ini pasti gara-gara kompetitor yang jualnya lebih murah!”

Pemikiran seperti ini memang wajar, namun seringkali akar permasalahannya terletak lebih dalam dari sekadar faktor eksternal tersebut.

Produk yang Kurang Menarik

Setelah mengamati berbagai kasus, kami menemukan bahwa masalah utama yang membuat toko Shopee stagnan seringkali berakar pada produk yang dijual.

Mengapa demikian?

Coba kamu bayangkan, sebagian besar transaksi di platform e-commerce seperti Shopee sangat bergantung pada fitur pencarian.

Ketika banyak orang mencari suatu produk dan produk kamu relevan dengan pencarian tersebut, potensi terjadinya penjualan akan tinggi.

Pentingnya Volume Pencarian dan Margin Produk

Masalah muncul ketika kamu menjual produk dengan volume pencarian yang rendah.

Meskipun ada kategori produk dengan pencarian rendah namun konversi tinggi (karena penawaran juga sedikit), masalah sebenarnya timbul pada produk dengan pencarian yang tidak terlalu tinggi dan margin keuntungan yang tipis.

Dalam berbisnis, tujuan utama tentu adalah mendapatkan keuntungan.

Margin yang tipis akan membatasi anggaranmu untuk pengembangan toko, promosi, dan lain-lain.

Lebih jauh lagi, keuntungan kecil seringkali membuat semangat berjualan menurun.

Peran Unique Selling Point (USP)

Lantas, mengapa margin produk bisa tipis?

Salah satu alasannya adalah kurangnya Unique Selling Point (USP) atau keunikan pada produk yang kamu jual.

Ketika produkmu tidak memiliki keunggulan yang membedakannya dari produk sejenis di pasaran, pembeli cenderung mencari produk dengan harga termurah.

“Kenapa saya harus beli di toko ini kalau barangnya sama saja dengan toko lain?”

Inilah pertanyaan yang mungkin muncul di benak calon pembeli.

Jangan Terjebak dengan Produk yang Itu-itu Saja

Mungkin kamu meneruskan bisnis keluarga atau menjual produk yang sudah lama ada.

Namun, penting untuk diingat bahwa pasar terus berubah.

Produk yang laku di masa lalu belum tentu masih relevan saat ini.

Jika kamu terus bertahan dengan produk yang kurang diminati, toko kamu akan sulit berkembang.

Bayangkan seperti tinggal di lahan yang gersang; sudah saatnya mencari lahan yang lebih subur.

Ciptakan Keunikan dan Nilai Tambah

Kunci untuk keluar dari stagnasi adalah dengan menciptakan sesuatu yang berbeda dan memiliki nilai tambah bagi pelanggan.

Dengan produk yang unik dan berkualitas, kamu bisa membuat pelanggan melihat produkmu dengan perspektif yang berbeda, sehingga mereka bersedia membayar dengan harga yang lebih tinggi.

Pasar online sangat dinamis, jadi riset dan inovasi produk menjadi krusial.

Kesimpulan

Jadi, jika toko Shopee kamu terasa stuck, coba evaluasi kembali produk yang kamu jual.

Apakah produk tersebut memiliki volume pencarian yang cukup?

Apakah margin keuntungannya memadai?

Dan yang paling penting, apakah produk kamu memiliki keunikan atau nilai lebih dibandingkan produk serupa di pasaran?

Jika jawabannya tidak, inilah saatnya untuk berinovasi dan mengembangkan produk yang lebih menarik bagi pasar.

Berjualan di e-commerce berbeda dengan berjualan offline; kamu bersaing secara terbuka dan keunikan produk adalah salah satu kunci utama untuk memenangkan persaingan tersebut.

Berhenti menjual produk generik dan mulailah menciptakan produk yang dicari dan dihargai!

Jika kamu masih bingung bagaimana cara mengembangkan produk dan meningkatkan nilai tambah, jangan ragu untuk mencari bantuan atau pendampingan dari ahli.

Dengan strategi yang tepat, toko Shopee kamu pasti bisa berkembang dan meraih kesuksesan yang kamu impikan.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

− 6 = 2
Powered by MathCaptcha