3 Langkah Mengatasi Penjualan yang Merosot

  • Bagikan
Ilustrasi seorang karyawan yang dimarahi karena penjualan merosot Freepik pressfoto
Ilustrasi seorang karyawan yang dimarahi karena penjualan merosot Freepik pressfoto

KAMAKAMU – Jika bisnis kamu mengalami penurunan penjualan, ada dua alasan utama yang mungkin menjadi penyebabnya.

Pertama, pelanggan tidak memiliki alasan yang jelas untuk membeli produkmu atau mereka tidak memahami manfaat dari produk yang kamu tawarkan.

Kedua, pelanggan yang sudah membeli produkmu tidak merekomendasikannya kepada orang lain.

Strategi Jualan Online Pemula yang Teruji untuk Yang Baru Mulai

Dua faktor ini sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan bisnis.

Kenali Pelanggan Lama sebagai Aset Bisnis

Dilansir dari YouTube Tom MC Ifle salah satu strategi terbaik untuk meningkatkan penjualan adalah dengan memahami pelanggan lama.

Mereka adalah aset berharga yang bisa memberikan wawasan tentang siapa sebenarnya target pasar kamu dan alasan mereka membeli produkmu.

Kamu bisa melakukan riset dengan bertanya langsung kepada mereka mengenai pengalaman berbelanja, alasan memilih produkmu, dan bagaimana produk tersebut membantu mereka.

Dengan memahami kebutuhan pelanggan lama, kamu bisa menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif.

Fokus pada Repeat Order, Bukan Hanya Mencari Pelanggan Baru

Mendapatkan pelanggan baru memang penting, tetapi mempertahankan pelanggan lama jauh lebih murah dan efektif.

Faktanya, mencari pelanggan baru bisa memakan biaya 7 hingga 15 kali lebih mahal dibandingkan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.

Oleh karena itu, penting untuk membangun strategi yang mendorong pelanggan lama agar terus berbelanja lagi di bisnis kamu.

Dengan begitu, kamu bisa meningkatkan pendapatan tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk menarik pelanggan baru.

Optimalkan Follow-Up dan Database Pelanggan

Salah satu kesalahan umum yang sering terjadi adalah kurangnya follow-up terhadap pelanggan lama.

Jika pelanggan tidak pernah diingatkan atau diberikan alasan untuk kembali berbelanja, mereka akan melupakan bisnis kamu.

Pastikan tim kamu memiliki sistem yang baik untuk menyimpan database pelanggan dan rutin melakukan follow-up.

Misalnya, dengan mengirimkan pesan penawaran spesial, diskon eksklusif, atau sekadar mengingatkan mereka tentang produk terbaru yang mungkin mereka butuhkan.

Strategi agar Pelanggan Kembali Berbelanja

Agar pelanggan tetap loyal, kamu perlu memiliki strategi khusus untuk mendorong mereka kembali melakukan transaksi.

Salah satu caranya adalah dengan memberikan insentif seperti voucher diskon untuk pembelian berikutnya atau program loyalitas yang memberikan keuntungan tambahan bagi pelanggan setia.

Selain itu, kamu juga bisa menawarkan layanan ekstra atau hadiah kecil sebagai bentuk apresiasi atas loyalitas mereka.

Dorong Pelanggan untuk Mereferensikan Produk Kamu

Selain menjaga pelanggan lama, penting juga untuk menciptakan strategi agar mereka merekomendasikan produkmu kepada orang lain.

Kamu bisa memberikan voucher referensi yang memungkinkan pelanggan memberikan diskon kepada teman mereka saat melakukan pembelian pertama.

Cara lainnya adalah dengan menyediakan insentif bagi pelanggan yang berhasil mengajak orang lain berbelanja di bisnismu, seperti cashback atau hadiah spesial.

Manfaatkan Akhir Pekan untuk Evaluasi Strategi

Mumpung akhir pekan, ini adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi strategi bisnis kamu.

Cek apakah kamu sudah memiliki program yang mendorong pelanggan untuk kembali berbelanja atau mereferensikan produkmu kepada orang lain.

Jika belum, segera susun rencana agar kamu tidak kehilangan peluang meningkatkan penjualan dan loyalitas pelanggan.

Kesimpulan

Untuk meningkatkan penjualan, ada tiga poin utama yang harus kamu perhatikan pertama, pastikan pelanggan memiliki alasan kuat untuk membeli produkmu; kedua, fokus pada repeat order daripada hanya mencari pelanggan baru dan ketiga, buat strategi agar pelanggan mereferensikan produkmu kepada orang lain. Dengan menerapkan strategi ini secara konsisten, bisnis kamu akan tumbuh lebih stabil dan memiliki pelanggan yang loyal.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

72 − 68 =
Powered by MathCaptcha