Trik Mengubah Servis Menjadi Sales, Akuisisi 4 Mindset Ini

  • Bagikan
Cara merubah service menjadi sales Freepik Jcomp
Cara merubah service menjadi sales Freepik Jcomp

KAMAKAMU – Setiap bisnis pasti ingin terus berkembang dan meraih pertumbuhan yang lebih besar.

Hal ini membuat tanggung jawab untuk menghasilkan pendapatan dan pertumbuhan tidak lagi menjadi monopoli tim marketing dan sales.

Sekarang, tim layanan pelanggan pun mulai dilibatkan.

Framework Marketing, Catat Agar Kamu Tidak Salah Paham!

Bagaimana caranya mengubah layanan pelanggan menjadi mesin penjualan? Yuk, kita bahas lebih lanjut sebagaimana dilansir dari YouTube Marketeers TV. 

Service vs Sales

Selama ini, layanan pelanggan (service) dan penjualan (sales) seringkali dianggap sebagai dua hal yang bertentangan.

Banyak yang percaya bahwa kedua posisi ini membutuhkan karakter yang berbeda.

Orang-orang di bidang layanan pelanggan biasanya dituntut untuk lebih sabar, memiliki mental melayani, dan empati yang tinggi.

Sementara itu, tim penjualan diharapkan lebih proaktif, memiliki kemampuan komunikasi dan persuasi yang baik.

Kualitas Pelanggan Organik vs Pelanggan dari Iklan Berbayar

Di dunia digital marketing, kualitas pelanggan organik cenderung lebih baik dibandingkan pelanggan yang didapatkan dari iklan berbayar.

Pelanggan organik datang secara sukarela, sementara pelanggan dari iklan berbayar datang karena terpicu iklan.

Pelanggan yang datang secara sukarela biasanya lebih loyal, berbelanja lebih banyak, dan tidak terlalu sensitif terhadap harga.

Pendekatan “Pull” vs “Push”

Sama seperti pelanggan organik, pelanggan yang memilih suatu brand karena pengalaman positif dengan tim layanan pelanggan juga datang secara sukarela.

Mereka memilih brand tersebut karena kepuasan yang mereka rasakan.

Jadi, daripada terus “push” pelanggan untuk membeli, cobalah pendekatan “pull” dengan memberikan layanan yang melebihi ekspektasi mereka.

4 Mindset untuk Mengubah Layanan Pelanggan Jadi Mesin Penjualan

Banyak ahli layanan pelanggan dan penjualan mulai berkolaborasi untuk mencari cara mengubah layanan pelanggan menjadi mesin penjualan.

Namun, semua strategi ini akan sulit berhasil tanpa mindset yang tepat. Berikut 4 mindset dasar yang perlu kamu miliki:

Minat yang Tulus terhadap Tujuan Pelanggan

Kesalahan terbesar tim penjualan adalah tidak peduli dengan kepentingan pelanggan. Mereka terlalu fokus pada target penjualan mereka sendiri.

Penting untuk diingat bahwa pelanggan akan membalas perlakuanmu. Jika kamu tulus membantu mereka, mereka pun akan loyal dengan brandmu.

Membangun Rasa Keahlian dan Kepercayaan Diri

Pelanggan ingin dilayani oleh orang yang kompeten dan percaya diri.

Bangun keahlianmu tentang produk dan layanan yang kamu tawarkan. Dengan begitu, kepercayaan diri akan terpancar dan pelanggan pun akan merasa nyaman.

Pemberdayaan (Empowerment)

Berikan tim layanan pelangganmu wewenang untuk mengambil keputusan, terutama dalam menangani keluhan pelanggan.

Ketika mereka bisa menyelesaikan masalah dengan cepat dan tanpa birokrasi yang berbelit, pelanggan akan merasa sangat dihargai.

Ketersediaan (Availability)

Pastikan pelanggan tahu bagaimana cara menghubungi brandmu ketika mereka membutuhkan sesuatu.

Ketersediaan yang baik bisa menjadi faktor penentu bagi pelanggan untuk memilih brandmu.

Kesimpulan

Pada akhirnya, memahami bahwa pelanggan adalah manusia dengan kebutuhan dan kepentingan mereka sendiri adalah kunci utama. Semua strategi untuk mengubah layanan pelanggan menjadi mesin penjualan harus dijalankan dengan kesadaran ini. Semoga keempat mindset di atas bisa menjadi titik awal untuk membangun layanan pelanggan yang luar biasa!.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

7 + 1 =
Powered by MathCaptcha