KAMAKAMU – Berjualan di pinggir jalan menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Dengan modal kecil, kamu bisa memulai bisnis yang mampu memberikan keuntungan besar.
Bahkan, salah satu ide jualan ini berpotensi menghasilkan pendapatan hingga Rp1.750.000 per hari.
Apa saja ide jualan yang menarik dan menguntungkan ini? Simak pembahasannya berikut ini sebagaimana dilansir dari YouTube bisnis bagus.
Peluang Bisnis Sambal Kemasan yang Menjanjikan di Indonesia
1. Pisang Coklat
Pisang coklat atau piscok adalah jajanan yang digemari masyarakat dari berbagai kalangan. Terbuat dari pisang segar yang digoreng crispy dengan lapisan coklat manis, jajanan ini selalu laris di pasaran.
Inspirasi usaha piscok juga datang dari I Gusti Ngurah Yulio Mahendra Putra, pemilik merek “Piscok Lumer” yang sukses mengembangkan bisnis ini di Bali.
Awalnya, ia mendapatkan ide tersebut setelah menikmati sajian pisang coklat saat berkunjung ke Jakarta.
Berbekal kemampuan memasak, ia mulai menjual piscok pada tahun 2018 di Denpasar. Dengan harga Rp20.000 per bungkus, ia mampu menjual 250 bungkus per hari dari lima outlet miliknya. Dari usaha ini, pendapatan bulanan yang diraihnya bisa mencapai Rp150 juta.
2. Tahu Bulat
Tahu bulat adalah camilan populer yang digemari banyak orang. Dijual dengan harga Rp500 per biji, tahu bulat tetap menjadi peluang usaha yang menguntungkan. Seorang pengusaha tahu bulat asal Jawa Tengah, Deni, berhasil menjalankan usaha ini dengan baik.
Dalam operasional sehari-hari, Deni hanya membutuhkan modal sebesar Rp700.000 yang digunakan untuk sewa mobil, bahan bakar, minyak, dan gas. Dalam sehari, ia mampu menjual sekitar 3.500 biji tahu bulat, menghasilkan pendapatan harian sebesar Rp1.750.000. Prospek usaha ini tetap cerah karena tahu bulat mudah diterima oleh berbagai kalangan.
3. Pempek Palembang
Pempek Palembang menjadi salah satu kuliner khas yang tak pernah kehilangan penggemarnya.
Dengan cita rasa ikan tenggiri dan kuah cuko yang asam pedas, makanan ini selalu dicari oleh para pecinta kuliner. Salah satu kisah sukses datang dari Deni Sugianto, yang memulai usaha pempek crispy pada tahun 2016.
Awalnya, ia hanya menjual pempek crispy, tetapi seiring waktu, ia menambah varian seperti pempek lenjer, kapal selam, dan tekwan beku.
Harga yang ditawarkan pun bervariasi, mulai dari Rp2.500 hingga Rp25.000 per porsi. Omzet yang diraih Deni mencapai Rp35 juta hingga Rp50 juta per bulan karena tingginya permintaan konsumen.
Mulai Usaha dengan Modal Kecil
Ketiga ide jualan pinggir jalan di atas menunjukkan bahwa dengan modal kecil, kamu tetap bisa mendapatkan keuntungan besar.
Kuncinya adalah memilih jenis usaha yang memiliki prospek bagus dan terus berinovasi untuk menarik pelanggan. Dengan strategi yang tepat, usaha kecilmu bisa berkembang pesat.*
