KAMAKAMU – Digital marketing kini menjadi elemen penting dalam membangun bisnis, baik yang bergerak di sektor jasa maupun produk.
Namun, langkah awalnya sering kali terasa rumit karena setiap bisnis memiliki karakteristik unik.
Untuk membantu kamu mulai, ada empat strategi kunci yang bisa diterapkan oleh pemilik bisnis, digital marketer, maupun manajer pemasaran.
5 Ide Bisnis Akhir Taun 2024 yang Bikin Kamu Auto Kaya Mendadak
Strategi ini digunakan oleh brand besar seperti Nike, Indomie, hingga Ultra Milk untuk menjadi penguasa pasar, baik sebelum maupun setelah era digital.
1. Pahami Siapa Customer-mu
Dilansir dari YouTube Sasana Digital Langkah pertama dalam memulai digital marketing adalah mengenal customer dengan mendalam.
Banyak bisnis merasa sudah memahami target market mereka, namun sering kali informasi ini tidak terdokumentasi secara jelas.
Tidak hanya demografi seperti usia atau jenis kelamin, tapi juga tujuan (goals) dan tantangan (challenges) yang mereka hadapi.
Misalnya, bagi pelanggan skincare, tujuan mereka bisa berupa kulit sehat atau cerah, namun tantangannya adalah sulit menemukan produk aman dengan harga terjangkau.
Selain itu, pahami ketakutan terbesar mereka, seperti kekhawatiran terhadap bahan kimia berbahaya.
Dengan memahami hal ini, konten yang dibuat akan lebih relevan dan tepat sasaran.
2. Pilih Channel yang Tepat
Setelah mengenali customer, penting untuk mengetahui “tempat nongkrong digital” mereka. Setiap platform memiliki karakteristik audiens yang berbeda.
Sebagai contoh, pengguna berusia 25 tahun biasanya aktif di Instagram, TikTok, dan YouTube.
Sementara itu, konten tutorial dan explainer lebih cocok untuk YouTube, sedangkan TikTok lebih menonjol dengan tantangan atau humor.
Selain media sosial, jangan abaikan website dan marketplace. Website, terutama dengan strategi SEO, bisa menarik audiens yang secara spesifik mencari produk atau jasa yang kamu tawarkan.
Contohnya, seseorang yang mencari “vacuum cleaner terbaik” di Google akan lebih cenderung membeli jika menemukan informasi yang relevan di website bisnis kamu.
3. Buat Konten yang Beragam
Konten adalah inti dari digital marketing. Tidak hanya terbatas pada media sosial, konten juga mencakup blog post, artikel SEO, e-book, podcast, hingga email marketing.
Misalnya, blog post seperti “Tips Merawat Motor Agar Tidak Sering Servis” bisa menarik pembaca yang mencari solusi.
Ketika mereka menemukan konten ini di website bisnis bengkel, ada kemungkinan mereka akan tertarik menggunakan jasa tersebut.
Email marketing juga bisa menjadi strategi yang efektif. Kirimkan email secara berkala dengan pesan yang relevan, seperti mengingatkan pelanggan untuk mengganti oli di awal bulan.
Strategi ini dapat menjaga hubungan dengan audiens sekaligus meningkatkan peluang penjualan.
4. Kelola Biaya dengan Bijak
Setelah mengetahui siapa customer, memilih channel, dan membuat konten, langkah terakhir adalah mengelola biaya.
Dalam digital marketing, setiap keputusan memerlukan anggaran yang jelas. Pastikan untuk memprioritaskan platform atau strategi yang memberikan hasil terbaik untuk bisnismu.
Dengan mengikuti empat langkah ini—memahami customer, memilih channel, membuat konten, dan mengelola biaya—bisnis kamu bisa mulai membangun strategi digital marketing yang efektif. Ingat, konsistensi dan evaluasi adalah kunci dalam mencapai hasil yang optimal.*
