KAMAKAMU – Pasangan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi mencatatkan kemenangan bersejarah dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) 2024.
Mengusung slogan Andalan Hati, pasangan ini berhasil unggul di berbagai survei hitung cepat (quick count), meninggalkan pesaingnya jauh di belakang.
Berdasarkan data dari Indikator Politik Indonesia, Andi Sudirman-Fatmawati meraih 76,34 persen suara, sedangkan pasangan Danny Pomanto-Azhar Arsyad hanya memperoleh 23,66 persen. Hasil ini menunjukkan dominasi yang signifikan di wilayah Sulawesi Selatan.
10 Skill Penting di Tahun 2025 yang Wajib Kamu Akuisisi
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA juga mencatatkan keunggulan pasangan nomor urut 2 tersebut dengan 64,30 persen suara, sementara pasangan nomor urut 1 hanya mampu meraih 30,40 persen.
Pada pukul 17.00 WITA, sebanyak 80,67 persen suara telah masuk, dan tren ini terus menunjukkan keunggulan stabil bagi Andi Sudirman-Fatmawati.
Keberhasilan pasangan Andi Sudirman-Fatmawati di Pilgub Sulsel mencatatkan sejarah baru di kawasan Indonesia Timur.
Berdasarkan hasil hitung cepat Indikator, persentase kemenangan pasangan ini menjadi yang tertinggi dibandingkan pemilihan gubernur di provinsi lain di Sulawesi.
Sebagai perbandingan, di Sulawesi Tenggara, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua hanya mencapai 49,45 persen menurut survei Charta Politika.
Di Sulawesi Barat, pasangan Suhardi Duka-Salim Mengga memperoleh 46,11 persen suara.
Sementara di Sulawesi Tengah, Anwar Hafid-Reny Lamadjido unggul sementara dengan 45,33 persen suara berdasarkan survei Poltracking Indonesia.
Melihat hasil ini, Andi Sudirman-Fatmawati bukan hanya unggul di Sulsel tetapi juga berada di peringkat ketiga secara nasional dalam daftar kemenangan tertinggi dari berbagai lembaga survei yang merilis hasil quick count.
Salah satu pencapaian bersejarah dalam Pilgub Sulsel 2024 adalah terpilihnya Fatmawati Rusdi sebagai wakil gubernur perempuan pertama di Sulawesi Selatan.
Kemenangan ini tidak hanya menjadi momen penting bagi Fatmawati, tetapi juga bagi politik Sulsel yang kini semakin inklusif terhadap peran perempuan.
Fatmawati, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Wali Kota Makassar pada 2020, telah dikenal sebagai sosok yang fokus pada pemberdayaan perempuan, kesehatan, serta pendidikan.
Selama masa jabatannya di Makassar, ia meluncurkan berbagai program yang mendukung kesejahteraan masyarakat, terutama kaum perempuan dan anak-anak.
“Kami siap bekerja, membangun Sulsel yang maju dan berkarakter,” ujar Fatmawati dalam pernyataan resminya pada Kamis, 28 November 2024.
Para pengamat politik menilai kehadiran Fatmawati di Pilgub Sulsel merupakan simbol penting dalam memperjuangkan kesetaraan gender.
Pengalaman panjangnya di pemerintahan dan keterlibatan aktif dalam isu-isu sosial menjadikannya tokoh yang dipercaya mampu membawa perubahan positif di Sulsel.
Bersama Andi Sudirman, pasangan ini berkomitmen untuk merealisasikan berbagai program prioritas, termasuk pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi lokal, serta peningkatan mutu pendidikan di seluruh wilayah Sulawesi Selatan.
Fatmawati diakui sebagai pemimpin perempuan yang dapat menghadirkan gebrakan baru, sekaligus menginspirasi lebih banyak perempuan untuk berperan aktif dalam dunia politik.
Andi Sudirman juga mengingatkan seluruh tim pemenangan agar tetap mengawal proses penghitungan resmi dari KPU dan menjaga suasana demokrasi tetap kondusif.
“Ini adalah kemenangan seluruh rakyat Sulsel tanpa terkecuali,” tegasnya.*
